Eagle Zhao Dinobatkan sebagai Person of The Year dari CEC 2025

Di tengah pergeseran besar menuju mobilitas berkelanjutan, satu nama mencuat sebagai tokoh sentral dalam transformasi industri otomotif Indonesia: Eagle Zhao, President Director PT BYD Motor Indonesia. Atas dedikasi dan visinya dalam mempercepat elektrifikasi, Zhao dianugerahi gelar Person of The Year dalam ajang Carvaganza Editors’ Choice Awards 2025.

Penghargaan ini bukan sekadar apresiasi personal, melainkan representasi dari perubahan mendasar yang tengah berlangsung di sektor otomotif nasional. Gelar tersebut menjadi bagian dari 29 kategori penghargaan yang diberikan Carvaganza tahun ini, dan menempatkan Zhao sebagai figur yang berpengaruh dalam membentuk arah baru industri kendaraan di Indonesia.

Mengubah Cara Pandang Terhadap Kendaraan Listrik

Sejak memimpin BYD di Indonesia, Eagle Zhao tidak hanya berfokus pada ekspansi bisnis. Ia membawa misi yang lebih luas: mendorong pemahaman baru tentang elektrifikasi. Melalui pendekatan edukatif dan komunikasi yang inklusif, Zhao berhasil membuka wawasan masyarakat bahwa kendaraan listrik bukan lagi sekadar gagasan futuristik, melainkan solusi mobilitas yang nyata dan relevan.

“Elektrifikasi adalah langkah penting menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Tugas kami bukan hanya menjual mobil, tapi juga memberikan pemahaman dan rasa percaya diri kepada masyarakat untuk beralih,” ujar Zhao dalam salah satu kesempatan.

Kehadiran BYD di bawah kepemimpinan Zhao membawa dampak nyata terhadap persepsi publik. Kendaraan listrik kini dipandang sebagai pilihan logis untuk kebutuhan harian, bukan hanya sebagai tren global. Strategi BYD dalam menghadirkan produk yang terjangkau, berteknologi tinggi, dan praktis berhasil mengikis kekhawatiran konsumen terhadap isu seperti jarak tempuh dan harga.

Langkah ini membuka jalan bagi masyarakat luas untuk mulai mempertimbangkan EV sebagai kendaraan utama, bukan sekadar alternatif.

BYD Jadi Motor Adopsi EV Nasional

Dalam waktu singkat, BYD menjelma menjadi salah satu penggerak utama pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia. Popularitas EV meningkat pesat, dan adopsi pun meluas ke berbagai lapisan masyarakat. Perubahan ini menandai babak baru bagi industri otomotif nasional yang mulai menapaki jalur elektrifikasi secara menyeluruh.

Zhao tidak hanya membangun merek, tetapi juga membentuk ekosistem yang mendukung transisi menuju mobilitas rendah emisi.

Pengakuan Atas Kontribusi Nyata

Dedikasi Eagle Zhao menjadikan BYD bukan sekadar pemain baru di pasar otomotif Indonesia, tetapi pionir dalam revolusi kendaraan listrik. Visi dan kerja kerasnya membuka jalan bagi masa depan mobilitas yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan sesuai dengan kebutuhan lokal.

Penghargaan Person of The Year 2025 dari Carvaganza menjadi penegasan atas peran penting Zhao dalam perjalanan Indonesia menuju era otomotif yang lebih bersih dan berkelanjutan. (WHY/ODI)

Baca Juga: 

BYD Sealion 7 Jadi EV Terbaik 2025 Versi CEC Tahun Ini

Biaya Kepemilikan BYD Atto 1, Setahun Tak Sampai Rp7 Juta