SAIC-GM-Wuling Siapkan Mobil Baru pada 2020

Pabrikan otomotif Cina, SGMW Automobile Co siapkan mobil baru. Namun strategi pemetaan dagang berubah haluan. SAIC-GM-Wuling memecah menjadi beberapa brand pada 2020. Di antaranya Wuling, Baojun dan Xinbaojun sebagai jenama baru. Sedangkan merek anyar bakal meluncurkan enam model penyegaran, berdasar empat model yang ada.

Begini jatahnya. Dalam penentuan posisi pasar, Wuling berfokus pada kendaraan komersial. Perusahaan berlogo W ini diposisikan sebagai landasan merek. Secara khusus, perusahaan bertujuan meningkatkan pangsa pasar. Menurut Zhou Yan, Marketing and Sales Director, Wuling memiliki 80%, 70% dan 70% market share di tiga segmen. Diwakili oleh Wego, Weike dan Hongguang (Confero) pada 2020.

Xinbaojun lahir di Shanghai Auto Show 2019. Selama enam bulan berturut-turut, mereka meluncurkan empat kendaraan baru: RS-5, RC-6, RM-5 dan RS-3. Dilaporkan, saban bulan torehan pemasaran melampaui 20.000 kendaraan. Posisi resminya, mendongkrak citra merek dengan fokus pada konsumen muda. Mereka digadang sebagai cerminan estetika desain, kecerdasan dan teknologi. Pada 2020, mereka siapkan beberapa model baru: Baojun E300, RS-7, RM-C dan RC-5.

Baca Juga: MG Hector, Saudara Kembar Wuling Almaz Punya Mesin Multijet Diesel

Semua itu dilakukan demi menciptakan diferensiasi antara Baojun dan Xinbaojun. Dipastikan masa depan keduanya dipisahkan. Dalam hal perencanaan produk, semua model Baojun alami perombakan kecil pada Juli dan Agustus 2020. Dengan ubahan besar dalam tampilan dan interior, model revamped atau penggantian besar pada 2021.

Kemudian pabrikan juga fokus pada perluasan pasar luar negeri. Misalnya Baojun 530 aka Wuling Almaz. Merupakan strategi model penyebaran SAIC-GM-Wuling di market global. Saat ini ia menjelma dalam wujud Baojun 530, Wuling Almaz, Chevrolet Captiva dan MG Hector. Lalu melakukan penetrasi pasar Cina, Indonesia, Amerika Selatan, Thailand juga India. Rencananya segera invasi ke Timur Tengah, Afrika dan Meksiko.

Dalam hal mobil ramah lingkungan. SAIC-GM-Wuling masih percaya, kendaraan listrik jarak pendek dua tempat duduk adalah solusi untuk mobilitas perkotaan. Sepanjang tahun fiskal 2019, pabrikan menjual total 60.050 unit kendaraan listrik dan sejenisnya. Akhir tahun lalu, penjualan bulanan melebihi 10.000 unit. Terobosan anyar ini masih menjadi fokus perusahaan di segmen itu. Kemudian Baojun E300 yang baru saja dirilis, dinilai sebagai model representatif.

Itulah salah satu pemetaan, bagaimana perusahaan otomotif Cina ingin terus membesarkan pasar dan melambungkan nama di kancah domestik maupun global. Dan untuk memamerkan produk gres, sepertinya Beijing Auto Show pada April 2020 dijadikan panggung unjuk diri. Banyak informasi tentang produk baru berseliweran dan penjabaran strategi merek. (Alx/Odi)

Sumber: Autohome

Baca Juga: Harga Jual Bersaing, Bagaimana Ongkos Servis Wuling Cortez?