Penjualan Fuso Canter Euro4 60 Persen di Jawa Tengah, Kudus Jadi Penyumbang Terbesar
Market leader di segmennya dengan raihan 40 persen
Penjualan Mitsubishi Fuso khususnya model Canter Euro4 saat ini terus mengalami pertumbuhan. Usai diperkenalkan pada tahun lalu, Canter Euro4 telah terjual lebih dari 44 ribu unit di seluruh Indonesia. Hal tersebut berkat teknologi dan penggunaan mesin ramah lingkungan yang digunakan pada Canter Euro4 ini. Sumbangan terbesar sendiri berasal dari Jawa Tengah yang mencapai 50 – 60 persen setiap tahunnya.
“Kami di Jawa Tengah merupakan market leader di segmen truk ini dengan raihan sekitar 40 persen. Bahkan secara spesifik untuk model Canter bisa mencapai 50 – 60 persen dan Jawa Tengah merupakan pasar yang besar hingga saat ini,” kata Prana Kusuma, Area Cordinator Jawa tengah PT KTB.
Lebih lanjut lagi, di area Kudus sendiri memiliki sumbangan yang cukup besar hingga 55 persen untuk ke regional Jawa Tengah. Salah satu faktor yang mendukung penjualan tersebut karena di area Kudus memiliki industri tembakau yang cukup besar sehingga membutuhkan mobilitas truk seperti Canter pada proses operasionalnya.
Baca juga: Dukung Jambore Nasional Canter Mania Indonesia Community ke-10, KTB Buat Program Menarik
Pihak KTB juga menjelaskan penjualan di area Jawa Tengah khususnya Kudus ini didominasi oleh ritel dibandingkan fleet. Di samping itu, beberapa di antaranya merupakan pengguna setia Canter dan Colt Diesel yang telah menggunakannya selama beberapa tahun. Salah satu model yang paling laris adalah Mitsubishi Fuso Canter FE 71L Euro4 yang dapat dikaroseri dengan box atau pun bak terbuka.
Secara dimensi, Canter FE71L Euro4 ini didukung dengan mesin 4-silinder 3.9-liter Commonrail yang mampu menghasilkan tenaga 79hp dan torsi puncak yang mencapai 294Nm. Berdiri di atas chasis sepanjang 6.425mm dengan lebar 1.750mm, Canter Euro4 ini dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan mulai dari box hingga bak terbuka.
Meski demikian, penjualan kendaraan komersial menjelang akhir tahun ini diprediksi akan mengalami perlambatan. Terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi di antaranya adalah tahun politik menjelang proses pemilihan umum presiden dan anggota legislatif yang dilakukan pada Februari 2024 mendatang.
PT KTB sendiri memasarkan Mitsubishi Canter dengan harga mulai dari Rp382,5 juta – Rp395,5 juta untuk varian FE71L. Sementara itu melihat kondisi rupiah yang melemah, KTB belum akan melakukan penyesuaian harga karena hingga saat ini berdampak yang signifikan. Namun apabila pelemahan Rupiah terus berlanjut hingga akhir tahun, pihak KTB memprediksi akan melakukan penyesuaian harga jual Canter Euro4.
"Sampai saat ini belum ada pengaruh, meskipun Rupiah terhadap Dollar AS telah mencapai Rp15.900. Namun kalau sudah terlalu lama mungkin bisa berpengaruh dan kenaikan harga itu tidak akan bisa dihindari,” kata Novian Taufiq, General Manager PT KTB.
(NDO/TOM)
Baca juga: Canter Mania Berkumpul di Kudus dalam Jambore Nasional Perayaan ke-10 Tahun
Tren & Pembaruan Terbaru
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Berita
- Artikel feature
Truk Pilihan
- Terbaru
- Populer
Video Truk Terbaru di Oto
Artikel Truk dari Zigwheels
- Motovaganza