First Drive Mitsubishi Fuso Canter Bus: Peningkatan Kenyamanan di Segmen Microbus

Sebuah alternatif menarik ketimbang memesan dari karoseri

First Drive Mitsubishi Fuso Canter Bus: Peningkatan Kenyamanan di Segmen Microbus

PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) memberikan kesempatan Oto.com untuk menjajal produk Canter Bus terbarunya akhir pekan lalu. Model yang diperkenalkan tahun lalu ini menyasar segmen micro bus dengan penggunaan sebagai armada angkutan penumpang atau sektor pariwisata yang tengah kembali bergairah.

KEY TAKEAWAYS

  • Basis apa yang digunakan pada Mitsubishi Fuso Canter Bus?

    Dibangun dari Fuso Canter FE71L BC dengan mesin 4V31-2AT4 3.907 cc Euro4, menghasilkan tenaga 108 PS di 2.500 rpm dan torsi 304 Nm di 1.000 - 2.500 rpm.
  • Rute yang dipersiapkan adalah Jakarta menuju Bandung, tepatnya area Dago Pakar. Ini tentu menjadi rute yang menggambarkan penggunaan Canter Bus di tengah masyarakat nantinya. Oto.com juga mencoba sebagai penumpang dan pengemudi di area terbatas. Simak laporan impresinya berikut ini.

    Kenyamanan Penumpang

    Berangkat dari Jakarta, tepatnya kantor pusat KTB di PuloMas Jakarta Timur, duduk sebagai penumpang. Canter Bus menawarkan konfigurasi 19 penumpang plus 1 pengemudi. Area penumpang, mulai dari baris kedua, hadir dengan konfigurasi 3 + 4 + 3 + 3 + 4. Model bus micro ini juga menawarkan akses pintu pada baris kedua dan keempat yang memudahkan penumpang keluar dan masuk kendaraan. Pada baris pertama atau bersama dengan pengemudi, masih bisa dihuni dua penumpang dewasa meski agak berdesakan dengan pengemudi. Area ini menawarkan legroom yang lebih lega, hingga 400 mm, dibandingkan area penumpang di belakang.

    Fuso Canter Bus

    Kembali soal impresi sebagai penumpang. Oto.com memilih kursi baris ketiga yang menawarkan konfigurasi empat jok. Kesan pertama di area ini adalah kehadiran jok berbalut kulit semi sintetis yang nyaman dengan busa tebal di area pantat untuk menopang sepanjang perjalanan Jakarta - Bandung. Area leg room juga cukup memberikan ruang untuk merenggangkan kaki di bagian bawah.

    Bagi penumpang dengan bobot 95 kilogram dan tinggi 170 cm, jelas ini kemewahan yang membantu sepanjang perjalanan meski untuk beberapa situasi, misal dengan penumpang penuh di kiri dan kanan, perlu sedikit kompromi area lengan bersentuhan satu sama lain. Jok juga masih bisa direbahkan untuk kenyamanan perjalanan jauh, namun jauhnya sudut rebah tentu harus berkompromi dengan penumpang di area belakang.

    Bagi yang ingin mendapatkan kenyamanan area ruang kaki, disarankan memilih jok paling dekat pintu di konfigurasi empat penumpang. Area depan jok ini kosong, menjadi akses jalan untuk keluar masuk penumpang.

    Fuso Canter Bus

    Kenyamanan sebagai penumpang terbilang lengkap. Canter Bus yang dibuat dengan desain Trijaya Union, menawarkan port USB pengisian daya di tiap baris. Port ini menggunakan USB A yang terletak di dinding trim dekat penumpang paling ujung. Kenyamanan ini tentu memerlukan kabel pengisian daya yang panjang bagi penumpang di area tengah. Selain itu, bagi penumpang yang dekat dengan port pengisian harus merelakan sedikit ruang kakinya karena terkena kabel pengisian daya.

    Kenyamanan lainnya adalah kehadiran enam speaker, dan head unit single din untuk hiburan. Lubang AC juga hadir di masing-masing baris sehingga setiap orang mendapatkan kenyamanan udara dingin. Tambahan, Canter Bus menawarkan bagasi lapang sejauh 525 mm jika bangku baris belakang tidak dilipat, dan 810 mm jika bangku belakang di lipat. Masih ada ruang penyimpanan di sisi kanan kendaraan yang diakses dari luar untuk tempat penyimpanan barang pengemudi atau perangkat darurat.

    Fuso Canter Bus

    Sentuhan lain untuk area penumpang adalah kehadiran illumination logo dan ambient light sebagai penerangan di kabin. Pada baris kedua terdapat meja partisi yang dilengkapi dengan cup holder. Trijaya Union juga menggunakan material lantai PVC yang memudahkan untuk membersihkan interior kendaraan.

    Performa dan Eksterior

    Canter Bus menggunakan basis Fuso Canter FE71L BC yang dikenal tangguh. Mesin 4V31-2AT4 3.907 cc Euro4 ini menghasilkan semburan tenaga 108 PS di putaran 2.500 rpm dan torsi sekitar 304 Nm di putaran 1.000 sampai 2.500 rpm. Mesin ini dipasangkan transmisi manual lima percepatan dengan perhitungan rasio gigi akhir 4.875 yang diklaim penting bagi penggunaan bus ini diberbagai kondisi jalan.

    Fuso Canter Bus

    Performa mesin ini di sepanjang perjalanan ke Bandung cukup memuaskan. Bus bisa melaju kencang dalam beberapa kesempatan mendahului kendaraan lainnya di jalan tol. Klaim Fuso, Canter Bus bisa melaju dengan kecepatan maksimal 105 km per jam. Pada jalanan kota Bandung yang padat merayap serta tanjakan, mesin ini mampu menghela kendaraan dengan mudah, meski dengan kabin terisi penuh penumpang dan barang.

    Sayangnya deru mesin ini sedikit mengganggu kenyamanan di area kabin. Lengking mesin di RPM tinggi serta penggunaan rem udara khas Fuso membuat suara hiburan dari speaker tertutup.

    Sisi tawaran dimensi jadi sektor menarik. Canter Bus menawarkan dimensi panjang 6.515 mm, lebar 1.750 mm, tinggi 2.580 mm dengan sumbu roda sejauh 3.350 mm. Dimensi ini terbilang pas untuk Canter Bus dijadikan kendaraan di sektor pariwisata. Sepanjang perjalanan di kota Bandung yang didominasi jalan kecil, Canter Bus mampu melewati jalan dengan mudah. Radius putar minimum bus ini sejauh 6,9 meter, terhitung membutuhkan ruang kecil untuk berputar arah.

    Mistubishi Fuso Canter Bus

    Canter Bus juga sudah menawarkan kamera mundur yang gambarnya terpasang pada LCD di kaca tengah. Ini jelas memudahkan manuver pengemudi melewati jalan sempit di berbagai kesempatan, utamanya menuju tempat wisata di berbagai daerah.

    Ukuran dimensi ini juga memudahkan Canter Bus untuk melewati jalan layang tol MBZ. Desain atap yang tidak menggunakan tonjolan, biasanya untuk kompresor AC, membuat bus micro ini bisa merasakan kemudahan melewati tol Jakarta Cikampek.

    Soal performa mesin dan dimensi ini juga langsung dibuktikan saat kondisi Jakarta banjir, Kamis (29/2/2024) lalu. Area depan kantor Fuso di Pulo Mas tergenang air cukup tinggi. Namun berkat jarak pijak 350 mm, penggunaan ban 16 inci, membuat Canter Bus melewati air dengan mudah.

    Mistubishi Fuso Canter Bus

    Mitsubishi Fuso menawarkan area tertutup untuk Oto.com mencoba Canter Bus sebagai pengemudi. Rasa berkendara Canter yang khas langsung terasa. Kaca tegak berukuran besar, dengan lingkar kemudi yang bisa diatur tilt teleskopik, memudahkan adaptasi di balik kemudi.

    Transmisi manualnya menggunakan konfigurasi R-1-2-3-4-5 dengan posisi gigi mundur mengarah ke kiri atas. Meski cukup mudah menggerakkan tuas transmisi, memasukkan gigi ke posisi tepat perlu memerlukan beberapa kali percobaan. Mesin menawarkan tenaga yang cukup instan di putaran bawah dengan lingkar kemudi mudah digerakkan berkat penggunaan power steering model ball nut type.

    Soal suspensi, Canter Bus terasa cukup nyaman. Area depan belakang menggunakan laminated leaf spring with shock absorber. Khusus di depan, terdapat stabilizer untuk kenyamanan berkendara. Suspensi ini terhitung nyaman saat berada di atas tol layang MBZ, namun sedikit keras saat berkendara pelan di area perkotaan.

    Mistubishi Fuso Canter Bus

    Simpulan

    Kehadiran Canter Bus dengan berbagai keunggulannya jelas menjadi tawaran menarik para pengusaha di bidang armada angkut atau sektor pariwisata. Selain itu, tawaran model micro bus yang langsung siap bekerja jadi pertimbangan pemilik armada ketimbang harus memesan di karoseri terpisah yang membutuhkan tambahan waktu dan biaya.

    Mitsubishi Fuso menawarkan Canter Bus dengan banderol Rp552,4 juta. Angka ini belum termasuk bea balik nama dan perpajakan di masing-masing daerah yang akan membuat harganya berbeda.

    Saat ini Mitsubishi Fuso tengah memenuhi permintaan konsumen yang sudah melakukan pemesanan sejak perkenalan perdana Canter Bus di tahun lalu. Pihak Mitsubishi sendiri menargetkan angka 20 hingga 50 unit per bulan dengan waktu tunggu pemesanan atau indennya selama satu hingga dua bulan. (STA/TOM)

    Baca juga: Mitsubishi Mulai Penuhi Permintaan Fuso Canter Bus, Targetkan Sektor Pariwisata

    Model Truk Mitsubishi

    • Mitsubishi Canter FE SHDX
      Mitsubishi Canter FE SHDX
    • Mitsubishi Canter FE 74 HD
      Mitsubishi Canter FE 74 HD
    • Mitsubishi Colt FE SHD
      Mitsubishi Colt FE SHD
    • Mitsubishi Canter FE 71
      Mitsubishi Canter FE 71
    • Mitsubishi Canter FE 74 L
      Mitsubishi Canter FE 74 L
    • Mitsubishi Colt FE 84G HDL
      Mitsubishi Colt FE 84G HDL
    • Mitsubishi Canter FE 73
      Mitsubishi Canter FE 73
    • Mitsubishi Canter FE 71 L
      Mitsubishi Canter FE 71 L
    • Mitsubishi Colt FE 74 S
      Mitsubishi Colt FE 74 S
    • Mitsubishi Fighter FM 65 FS Hi Gear
      Mitsubishi Fighter FM 65 FS Hi Gear
    Harga Truk Mitsubishi

    Jangan lewatkan

    IIMS 2024

    Bandingkan & Rekomendasi

    Isuzu ELF (N Series) 4 Wheel
    Hino Dutro Cargo 110 SDR
    Tata Ultra
    Tata Ultra
    Mitsubishi Fighter FM 65 FS Hi Gear
    Mitsubishi Fighter FM 65 FL Hi Gear
    Max Torque 353 Nm
    284 Nm
    400 Nm
    686 Nm
    686 Nm
    Tenaga Maksimum 120
    110
    125
    240
    240
    RPM at Max Power 2600 RPM
    -
    2400
    -
    -
    RPM at Max Torque 1500-2600 RPM
    -
    1300-1500
    -
    -
    Transmisi Manual
    Manual
    Manual
    Manual
    Manual

    Tren Box Body

    Artikel Truk Mitsubishi Canter FE 71 L dari Zigwheels

    • Motovaganza
    • Mitsubishi Fuso Tambah Diler di Morowali untuk Sokong Industri
      Mitsubishi Fuso Tambah Diler di Morowali untuk Sokong Industri
      Anjar Leksana, 22 Apr, 2024
    • KTB Tambah Layanan Bengkel Siaga 24 Jam di Ciawi, Jawa Barat.
      KTB Tambah Layanan Bengkel Siaga 24 Jam di Ciawi, Jawa Barat.
      Alvando Noya, 18 Mar, 2024
    • KTB Fuso Bertekad Tumbuhkan Pangsa Pasar hingga 41 Persen selama 2024
      KTB Fuso Bertekad Tumbuhkan Pangsa Pasar hingga 41 Persen selama 2024
      Anjar Leksana, 15 Mar, 2024
    • Alasan KTB Fuso Senantiasa Fokus Garap Mikro Bus (LDT) di Indonesia
      Alasan KTB Fuso Senantiasa Fokus Garap Mikro Bus (LDT) di Indonesia
      Anjar Leksana, 15 Mar, 2024
    • Mercedes-Benz O 500 RSD, Sasis Bus Pertama yang Memiliki ADAS di Indonesia
      Mercedes-Benz O 500 RSD, Sasis Bus Pertama yang Memiliki ADAS di Indonesia
      Anjar Leksana, 13 Mar, 2024

    Bandingkan

    You can add 3 variants maximum*