Cara Menjaga Kebugaran Bagi Pengemudi Truk dan Bus di Tengah Pandemi

Cara Menjaga Kebugaran Bagi Pengemudi Truk dan Bus di Tengah Pandemi

Tahun ini menjadi masa cukup berat bagi pengemudi truk dan bus. Di tengah pandemi COVID-19, mereka tetap harus berjuang mengantar kebutuhan logistik, maupun penumpang ke berbagai daerah di Tanah Air. Apalagi bagi yang berpuasa, tantangannya semakin besar. Menjaga fisik sangat dibutuhkan, selain memastikan tunggangan selalu prima.

Kondisi tubuh kurang baik, berpotensi menyebabkan kelelahan atau microsleep (tertidur dalam waktu singkat) saat mengemudi. Bahkan tak menutup kemungkinan terpapar penyakit. Tentunya semua itu bisa menyebabkan insiden tak diinginkan di jalan. Nah, kali ini Daimler Commercial Vehicles Indonesia berbagi tips menjaga kebugaran.

Tidur Cukup

Lantaran sering dikejar waktu atau perjalanan yang cukup jauh tanpa henti, membuat pengemudi sering mengorbankan waktu tidur. Padahal hal ini sangat dibutuhkan agar tubuh tetap optimal. Manfaatkan 7 sampai 8 jam untuk tidur, sebelum akhirnya beraktivitas kembali. Ini tak hanya mencegah kelelahan, tapi juga microsleep yang sangat membahayakan, baik untuk pengemudi, penumpang dan pengguna jalan lain.

Perbanyak Konsumsi Air Mineral

Sebisa mungkin kurangi konsumsi minuman berkafein. Karena ketika efek segarnya habis, tubuh bisa terasa lebih letih, cepat dehidrasi yang mengarah pada berkurangnya konsentrasi. Untuk itu, perbanyak air mineral. Bagi yang berpuasa, optimalkan saat sahur dan berbuka. Dampaknya jantung akan memacu dengan maksimal, menyebabkan aliran darah mengalir lancar dan fisik selalu terasa segar.

Baca Juga: Tips Menjaga Kondisi Mobil Terparkir Saat Karantina COVID-19

Istirahat Segera

Mengemudi tanpa henti sangat tak dianjurkan. Apalagi saat sudah mulai mengantuk atau kelelahan. Karena itu, segeralah menepi dan turun dari kendaraan. Istirahatkan diri, kemudian lakukan peregangan otot dan berjalan-jalan sekitar 5 atau 10 menit.

Review truk UD Kuzer RKE 150

Cari Aktivitas Pendukung

Rasa bosan karena mengemudi saja dapat menimbulkan rasa kantuk. Agar tetap terjaga, lakukan aktivitas lain yang menyenangkan. Seperti mendengarkan musik. Namun perlu diingat, sebaiknya musik dengan tempo cepat, yang dapat membangkitkan semangat saat berkendara. Cara lain yakni mengobrol dengan asisten pengemudi, untuk mengusir rasa bosan.

Atur Posisi Duduk

Lelah dan kantuk biasanya juga sering muncul karena posisi duduk yang terlalu nyaman. Atur bangku dengan sandaran tegak. Dengan begitu, pengemudi bisa lebih fokus dalam mengemudi.

Jaga Kebersihan

Di tengah wabah saat ini, memastikan kebersihan sangat penting. Guna mengantisipasi penularan COVID-19. Pastikan memakai masker. rutin menggunakan hand sanitizer, serta membersihkan kabin kendaraan secara rutin. Fisik yang terbebas dari penyakit tentu sangat dibutuhkan bagi pengemudi bus dan truk, termasuk juga kendaraan lain. (Hfd/Odi)

Baca Juga: Tips Berkendara Hemat dengan Bijak Memanfaatkan Teknologi

IIMS 2024

Anda mungkin juga tertarik

Video Truk Terbaru di Oto

Oto
  • Mercedes-Benz Actros & Arocs | First Drive | Berapa Harganya? | OTO.com
    Mercedes-Benz Actros & Arocs | First Drive | Berapa Harganya? | OTO.com
    03 Jul, 2019 .
  • Volvo Truck FH16 | First Drive | Menjajal Truk Bermesin 16.000 cc | OTO.com
    Volvo Truck FH16 | First Drive | Menjajal Truk Bermesin 16.000 cc | OTO.com
    16 Apr, 2019 .
Tonton Video Truk

Artikel Truk dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • KTB Tambah Layanan Bengkel Siaga 24 Jam di Ciawi, Jawa Barat.
    KTB Tambah Layanan Bengkel Siaga 24 Jam di Ciawi, Jawa Barat.
    Alvando Noya, 18 Mar, 2024
  • KTB Fuso Bertekad Tumbuhkan Pangsa Pasar hingga 41 Persen selama 2024
    KTB Fuso Bertekad Tumbuhkan Pangsa Pasar hingga 41 Persen selama 2024
    Anjar Leksana, 15 Mar, 2024
  • Alasan KTB Fuso Senantiasa Fokus Garap Mikro Bus (LDT) di Indonesia
    Alasan KTB Fuso Senantiasa Fokus Garap Mikro Bus (LDT) di Indonesia
    Anjar Leksana, 15 Mar, 2024
  • Mercedes-Benz O 500 RSD, Sasis Bus Pertama yang Memiliki ADAS di Indonesia
    Mercedes-Benz O 500 RSD, Sasis Bus Pertama yang Memiliki ADAS di Indonesia
    Anjar Leksana, 13 Mar, 2024
  • Truk Listrik Fuso eCanter Meluncur di GIIAS 2024, Sistem Sewa Dikaji
    Truk Listrik Fuso eCanter Meluncur di GIIAS 2024, Sistem Sewa Dikaji
    Anjar Leksana, 12 Mar, 2024

Bandingkan

You can add 3 variants maximum*