Fuso Fighter, Andalan Mitsubishi untuk Kontribusi Pada Negeri

Booth Mitsubishi Fuso di GIIAS 2019 terlihat sesak. Bukan hanya oleh pengunjung yang terlihat antusias, tapi juga karena ada truk ekstra panjang terpajang. Itulah Mitsubishi Fuso Fighter FN 61FL, dengan panjang bak 9.880 mm dan jarak sumbu roda 7,1 meter. Bukan main.

Fighter sendiri adalah line up terbaru dari model medium truck Mitsubishi Fuso, yang dikembangkan agar sesuai kebutuhan dan regulasi di Indonesia. Di bawah kabinnya, terpasang mesin turbodiesel dengan tenaga antara 240 hingga 270 ps. Tergantung pilihan konsumen. Yang pasti, Fighter juga dibuat untuk mampu menenggak solar B20, dan punya filter BBM ganda.

Yang menarik, desain sasis yang inovatif, membuat Fighter terasa ramah. Baik untuk perawatan, maupun menentukan karoseri (bentuk) ruang angkut. Kenapa? Karena sasisnya yang lurus dengan posisi rivet (paku penyambung) di samping. Desain ini selain memudahkan perusahaan pembuat bak truk, juga gampang dirawat. Komponen yang ada cukup mudah untuk dilihat maupun dijangkau. Ditambah lagi, ada soket listrik tambahan di area ini, siapa tahu perlu memasang komponen yang bersifat elektronik. Pendingin ruang angkut, misalnya.

Kabinnya juga dibuat dengan rangka yang kokoh. Di dalamnya tersedia jok dengan suspensi udara sebagai penunjang kenyamanan. Interiornya didesain untuk memberikan kelegaan maksimal dengan kekedapan yang patut diacungi jempol. Desain dasbor sangat ergonomis, karena segala yang penting bagi pengemudi dapat diraih dengan mudah. Paling krusial, kaca depan yang lebar membuat pandangan luas ke segala arah.

Untuk memudahkan pengusaha atau pemilik truk, fitur Runner Telematics sudah jadi bawaan standar. Dengan system telematika manajemen itu, pengusaha bisa memantau langsung kinerja armadanya melalui gadget yang ada.

Kontribusi untuk Indonesia

FN 61 FL (6x2) hanyalah satu dari enam varian yang meluncur di GIIAS 2019. Yang lainnya ada FM 65FM berpenggerak 4x2, FM 65FM 4x2 Higear. Lalu ada Fighter FM 65FSL, FM 65FSL Higear dan FN 62FL HD yang juga berpenggerak 4x2. Semuanya memiliki pilihan sasis dengan ukuran antara 6,6 meter hingga 9,8 meter. Ukuran sasis ini, tentunya turut menentukan seberapa banyak muatan yang diusung. Menurut Mitsubishi, Fighter memiliki GVW mulai dari 16 hingga 26 ton.

Lini Fighter tadi masuk dalam gelombang peluncuran kedua yang dilakukan oleh Mitsubishi. Sebelumnya, Januari 2019 lalu, mereka sudah mengenalkan sembilan truk Fuso Fighter. Atsushi Kurita, President Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors, menyatakan optimismenya Fuso Fighter mampu meningkatkan nilai profesional dalam mendukung bisnis konsumen.

Ia juga berharap, deretan Fighter baru ini bisa meningkatkan kontribusi Mitsubishi Fuso, untuk perkembangan perekonomian dan pembangunan di Indonesia. “Kami melihat hal ini sebagai kesempatan bagi Mitsubishi Fuso untuk mengambil peran nyata, menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Mitsubishi Fuso menyediakan enam varian baru Fighter (di GIIAS 2019) tidak hanya untuk menyesuaikan pertumbuhan infrastruktur, tapi juga pembangunan Indonesia di segala sektor,” kata Kurita.

Gempuran Mitsubishi Fuso di pasar mobil komersial juga menyentuh layanan aftersales. Tercatat hingga saat ini ada 229 diler, 14 Truck Center yang beroperasi 24 jam dan tentunya dukungan suku cadang yang bisa didapat di 5.000 toko. (ADV)