Top 3 Berita Minggu Ini: Audi A6, Nissan Z Proto dan Toyota Century
Ragam mobil baru meramaikan dunia otomotif sepekan ini. Di Tanah Air dua model melantai. Pertama datang dari brand asal Jerman, Audi yang memasarkan sedan A6. Satu lagi Century. Sedan mewah Toyota yang disuguhkan bukan oleh agen pemegang merek, melainkan importir umum Prestige Motorcars. Sementara di luar, Nissan kembali menggoda pencintanya dengan memperlihatkan wujud Z Proto.
Audi A6 Generasi Baru Resmi Dijual
Generasi kedelapan A6 akhirnya didatangkan. Sedang bongsor premium ini memang telah dijanjikan Audi pertengahan tahun. Sebelumnya direncanakan melantai lewat pameran otomotif, tapi dibatalkan dan dialihkan ke launching digital. Transformasi diterapkan cukup banyak dibanding model terdahulu.
PT Garuda Mataram Motor (GMM), agen pemegang merek Audi di Tanah Air menyajikannya dalam dua varian: all-new Audi A6 2.0 TFSI dan all-new Audi A6 3.0 TFSI. Tak Cuma rupa, struktur ikut dirombak. Dimensi dibesarkan, kini menjadi 4.929 x 1.886 x 1.457 mm (PxLxT). Tubuhnya memanjang 7 mm, melebar 12 mm dan meninggi 2 mm. Penambahan tak terlalu mempengaruhi kemampuan A6 melintasi beragam jalan perkotaan. Namun, kelapangan kabin terimbas. Ruang kaki, kepala dan bahu diklaim makin luas. Termasuk kapasitas angkut barang menjadi 530 liter, mampu menampung dua tas golf besar.
Jantung mekanis tentu saja ada dua. Paling bertenaga berkonfigurasi V6 3,0 liter. Audi menyematkan teknologi TFSI untuk peminum bensin ini, sehingga mampu menghasilkan tenaga puncak 344 PS dan torsi maksimal 500 Nm. Seluruhnya disalurkan ke empat roda quattro lewat transmisi S-tronic 7-speed. Melesatkannya dari posisi nol ke 100 kpj dalam 5,1 detik, dengan kecepatan puncak dibatasi 250 kpj. Audi mengaku efisiensi konsumsi bahan bakarnya di rentang 7,1 -6,7 liter per 100 km, dengan emisi 161-151 g per km.
Versi di bawahnya mengandalkan konfigurasi 4 silinder segaris, berkubikasi 2,0 liter terimbuh turbo. Daya puncaknya 192 PS dan momen puntir 320 Nm, disandingkan pemindah gigi S-tronic 7-speed yang mengirim output ke roda depan. Unit tetap mumpuni, terlihat dari kemampuan akselerasi dari nol ke 100 kpj dalam 7,9 detik. Lantas berapa harganya? Baca selengkapnya di sini.
Nissan Z Proto Unjuk Diri
Setelah menggoda publik cukup lama dengan berbagai teaser, Nissan Z Proto akhirnya mendebut. Melalui siaran langsung digital, penerus Fairlady Z itu masih dalam bentuk purwarupa. Tapi mulai mendekati bentuk produk massal.
Z Proto merupakan model spesial, masuk dalam jajaran perkenalan 10 mobil baru hingga 2022. Kehadirannya dirasa sangat tepat, mengingat pendahulunya (370Z) sudah terlalu lama beredar, terhitung sejak 2009. Nissan tak menerapkan konsep global V-Motion pada tampangnya. Paling ketara headlamp LED berbentuk tetesan air yang mengingatkan Z original. Dua pendaran sinar setengah lingkaran sangat mencirikan bentuk mata 240Z tahun 1970 silam. Tak ada detail kompleks memenuhi, mampu menyajikan aura retro.
Urusan performa, terkonfirmasi unit V6 twin-turbo. Namun, belum tahu kode mesin apa, termasuk keluaran tenaganya. Tebakannya VR30DDTT yang sudah dipakai dulu oleh Infiniti Q50 dan Q60 coupe tahun lalu. Punya dua versi tenaga, 300 dan 400 hp. Unit dihubungkan dengan transmisi manual untuk sensasi berkendara murni. Ini melanjutkan tradisi yang telah lama bergulir. Girboks manual 6-speed bakal jadi perantara roda belakang dan dapur pacu. Untuk berita selengkapnya baca di sini.
Toyota Century Hadir di Indonesia
Importir umum Prestige Motorcars ramaikan dunia otomotif Indonesia dengan menyuguhkan Century. Sedan termewah Toyota yang sejatinya hanya dijual di negara asal, Jepang. Membuatnya sangat eksklusif. Kedatangannya sudah pasti didasari adanya permintaan dari konsumen.
Pertama kali debut pada 1967, sedan termewah merupakan bentuk perayaan ulang tahun ke-100 pendiri Group Toyota, Sakichi Toyoda. Pembuatannya tak dilakukan di pabrik massal Toyota. Melainkan di fasilitas yang menangani model khusus di Higashi-Fuji, Jepang, menggunakan tangan (handmade).
Desain eksterior tentu saja merefleksikan tunggangan bagi kaum aristokrat. Namun, fokus utamanya berada pada interior, khususnya bangku belakang. Konsep megah terpancar kuat berkat penerapan desain yang terlihat pada periode Heian. Era yang dikenal banyak menelurkan karya seni Jepang. Ruangnya dimaksimalkan sehingga sangat akomodatif. Jok individual terpisahkan armrest besar. Di dalamya terpasang cup holder dan layar sentuh 7 inci. Berfungsi mengatur sistem audio, AC, pijatan pada jok dan tirai. Di hadapan penumpang belakang juga diperkuat sistem entertainment 11,6 inci yang terhubung ke 20 sepiker dan 12 channel amplifier.
Enjin sangat bertenaga menyajikan pengalaman berkendara yang juga berkelas. Berupa hybrid yang unit konvensionalnya berspesifikasi V8 5,0 liter. Berkode 2UR-FSE, ketika bekerja sendiri mampu menyemburkan 381 PS di putaran 6.200 rpm. Serta torsi masif 510 Nm pada 4.000 rpm. Sektor elektrik menciptakan 225 PS dan momen puntir 300 Nm, tersuplai baterai nickel-metal hydride. Saat beroperasi bersamaan total energi dorong mencapai 431 PS. Kombinasi ini turut menawarkan efisiensi mumpuni dengan konsumsi 13,6 km per liter. Berapa harga jualnya? Baca di sini. (Hfd/Odi)
Baca Juga: Kinerja Semeter II Diyakini Positif, Bagaimana Neraca Perdagangan Otomotif Nasional?
Jual mobil anda dengan harga terbaik
IIMS 2024
- Terbaru
- Populer
Anda mungkin juga tertarik
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Video Mobil Terbaru di Oto
Artikel Mobil dari Carvaganza
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature
- advice
Bandingkan
You can add 3 variants maximum*- Merek
- Model
- Varian